Rabu, 25 April 2012

SURAT


Halo selamat malam....
Saya ingin sekali menulis surat untuk sahabat saya yang jauh..
Tiba2 saja saya teringat padanya





Masih ingatkah kamu janjimu padaku?
Kau bilang kau akan menemaniku sampai aku menemukan pendamping hidupku...tapi nyatanya kau bohong. Kau mematahkan janjimu padaku.
Aku sangat kecewa dengan kenyataan ini. Aku belum menemukan pendamping hidupu, tetapi kau meninggakanku. Aku sangat sedih sekali....disaat seperti ini, disaat aku butuh seorang teman, kau malah acuh padaku. Saat aku mengunjungimu, kau hanya diam, saat aku menceritakan semua yang aku alami padamu, kau tetap saja diam.
Jujur aku kecewa, sangat kecewa. Sepulang dari mengunjungimu, aku menangis. Aku mengadu pada ibuku tentang semua perlakuanmu padaku. Jujur aku tak tahu harus berkata dengan siapa lagi kecuali dengan ibuku. Maaf jika sekarang aku terlihat manja saat kau bersikap begini kepadaku. Dan aku masih ingat sekali, pertama kali kau mengajari aku bermain sepeda, itu semasa SMP. Dimana setiap teman mengejekku karena aku tak bisa main sepeda, dan disaat itulah kau mati2an mengajariku mengayuh sepeda, dan sempat kau terjatuh karena girangnya melihat aku yang akhirnya berhasil menaklukan roda dua itu. Disaat itu aku bahagia sekali. Oh iya...aku juga ingat semasa SMA, kau sempat menonjok muka seorang anak laki2 yang mengejekku sepulang sekolah. Sampai akhirnya kau dipanggil dikantoer dan dapat surat peringatan karena sudah mnonjok muka anak guru MTK saat itu. Disaat itu aku menyadari kau sangat sayang padaku, aku sangat menghargai rasa sayangmu padaku. Dan kau masih ingat tidak Saat aku berpacaran dengan orang yang berinisial “F” ? kau marah sekali dan mengancamku untuk putus darinya. Tapi aku menolaknya dengan alasan kau terlalu mencampuri urusanku, padahal aku tahu maksudmu baik. Karena nyatanya F itu players, sampai pada akhirnya aku menangis dan mengadu padamu bahwa F selingkuh dengan orang lain dan sudah menikah. Kau memang sangat hebat, instingmu kuat. Dan sampai sekarang aku belum sempat bertanya darimana kau tahu tentang F. Hmmm...kau selalu tahu semua tentang aku dan akau selalu ada untukku. Tetapi aku tak pernah tau tentanmu, bagaimana kedaan mu, perasaanmu dan lain2, aku tak pernah tau tentang kau. Aku baru menyadari bahwa aku tak pernah mempedulikanmu. Aku kejam ya padamu? Tetapi pada saat hari kelulusan...kau berubah total. Kau tidak lagi hangat padaku, tidak mempedulikan aku dan tidak menatap kearah mataku. Aku sangat marah padamu, karena dihari yang membahgiakan bagiku, kau...untuk pertama kalinya mengacuhkan aku. Aku mengais sejadi2nya. Aku tak tahu apa salahku. Aku seolah olah melakukan hal yang tak bisa kau maafkan. Kau membuatku gila saat itu. Hingga pada akhirnya kau tersenyum padaku diatas kesedihanku yang mendalam. Untuk pertama kalinya pula kau meninggalkan aku untuk selamanya....
Kini kau hanyalah sebuah kenangan...aku hanya bisa menagis diatas batu nisan yang terukir namamu....

Gone too soon

Fajar Ardiansyah
My love is only for u bud...
You’re the bestfriend i’ve ever had

Tidak ada komentar: